Banyak orang bermimpi memiliknya. Maklum Bugatti Veyron adalah mobil
terkencang di dunia, mampu melesat hingga 431 kilometer per jam.
Sukasukaka,
Buat pecinta otomotif khususnya roda empat, supercar Bugatti Veyron mungkin sudah tak asing lagi.
Banyak
orang bermimpi memiliknya. Maklum Bugatti Veyron adalah mobil
terkencang di dunia. Mobil bermesin 16 silinder 8.000cc ini mampu
melesat hingga 431 kilometer per jam.
Namun ada fakta lain yang mungkin belum diketahui khalayak banyak. Ya, mobil yang dirakit di markas Bugatti, Molsheim, Perancis, kini bisa diproduksi di Indonesia.
Adalah
Eko Lukistyanto, pria asal Jawa Tengah yang menjadi 'otak' pembuatan
Bugatti Veyron. Namun, Veyron buatan lokal ini bahannya menggunakan
limbah kayu jati.
Meski begitu, ukurannya tetap sama dengan Veyron asli (perbandingan skala 1:1). Jadi bukan miniatur.
Buggati Veyron lokal itu dikerjakan di bengkel Eko, Desa Kemiri, Kecamatan Mojosongo, kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Eko
dan beberapa pegawainya membuat replika Veyron sangat detail sama
dengan aslinya. Terdapat tuas yang bisa digerakkan. Penggunaan bahan
kayu jati dipilih agar lebih awet.
Lantas berapa harganya? jika
Bugatti Veyron aslinya dibanderol puluhan miliar, Veyron buatan Boyolali
ini dihargai US$ 3.330 (Rp 40 juta). Eko mengaku mobil buatannnya ini
sudah dipesan oleh seorang konsumen di Jerman.
Selain replika
Veyron, Eko juga tengah mengerjakan replika Mercedes-Benz 300 SL dan
Harley-Davidson. Karyanya ini sudah banyak diekspor ke pasar Amerika
Serikat, Eropa dan negara Asia lainnya.
(Ism, Sumber: Autoevolution)
0 komentar:
Posting Komentar